Dosen Akuntansi FEB UMI membawakan materi pelatihan Pengelolaan Keuangan Metode Kakeibo, di Ma`rang, Senin (5/12/2022). 
Dosen Akuntansi FEB UMI membawakan materi pelatihan Pengelolaan Keuangan Metode Kakeibo, di Ma`rang, Senin (5/12/2022). THENEWSULSEL.COM, PANGKEP –Dosen FEB UMI melatih Ibu PKK dan masyarakat Padang Lampe mengelola uang dengan metode Kakeibo ala Jepang.
Kegiatan dilaksanakan di Kantor Desa Padang Lampe, Kecamatan Ma’rang, Kabupaten Pangkep, Senin, 5 Desember 2022.
Kegiatan tesrsebut sebagai bagian dari program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Studi Akuntansi, FEB UMI.
Dosen Akuntansi FEB UMI membawakan materi pelatihan Pengelolaan Keuangan Metode Kakeibo, di Ma`rang, Senin (5/12/2022).
Tim PKM terdiri dari Nurfadila,SE.M.Si, Fyrdha Faradyba Hamzah, SE,M.M, Moh Zulkifli Murfat, S.Kom,SE,M.M, Zalwa Dima Faradhiba, dan Dhia Aulia Shydqiah.
Materi yang diberikan kepada sekira 20an Ibu-ibu yakni Metode Kakeibo dalam pengelolaan keuangan.
Menurut Nurfadila, pelatihan ini menambah wawasan atau pengetahuan masyarakat mengenai Metode Kakeibo dalam hal pengelolaan keuangan yang dapat digunakan secara konsisten agar tercipta pengelolaan keuangan yang lebih baik.
Baca: Program Mandiri Benih Antar UPT Balai Benih Sulsel Terbaik Kedua Nasional
Baca: Gubernur Hadirkan Jalan Aspal Beton Berkualitas di Ruas Takkalalla - Cabbenge - Salaonro
“Terutama dalam hal menentukan pengeluaran berdasarkan prioritas”kata Nurfadila melalui rilis ke Thenewsulsel.Com.
Mengutip dari Moneycrasher, metode Kakeibo ini merupakan seni mengelola uang dari Jepang yang selalu diajarkan dari generasi ke generasi dengan tujuan untuk mempertahankan hidup sekaligus dapat mengembangkan keuangan.
Kakeibo adalah suatu cara untuk melakukan pencatatan keuangan secara manual yang dilakukan para ibu rumah tangga di Jepang pada zaman dahulu untuk mencapai tujuan keuangan yang baik. Metode kakeibo dapat menjadikan semua orang lebih teliti dan disiplin dalam mengelola pengeluaran keuangan.
Prinsip metode kakeibo adalah mengajarkan untuk hidup sederhana dan bergaya sesuai dana keuangan yang ada.
Dengan menerapkan pencatatan pendapatan di awal bulan serta mencatat pengeluaran setiap hari dari pengeluaran sekecilnya hingga pengeluaran besar.
Dari pencatatan tersebut dapat diperoleh tabel pengeluaran selama sebulan.
Ini akan menjadi dasar untuk mengatur pengelolaan keuangan baik bahkan dengan metode ini bisa menambah tabungan.(*)